EVENTS | 2022-03-15 09:13:56
Turut Wujudkan Herd Immunity, MECCAYA Gencarkan Vaksin Keliling di Magelang
Bagikan :
Menutup tahun 2021, industri farmasi terus berkontribusi membantu pemerintah mempercepat pembentukan herd immunity di masyarakat terhadap virus Covid-19 melalui kegiatan vaksinasi massal secara keliling.
Program ini antara lain dijalankan perusahaan farma dermatologi MECCAYA dengan menjalankan vaksinasi menggunakan mobil keliling di wilayah Borobudur, Magelang, Provinsi Jawa Tengah, 18 hingga 23 Desember 2021.
Kegiatan vaksinasi ini merupakan vaksinasi dosis ke-2 dan menyasar 4.000 warga akseptor dan resmi dibuka di Balkondes Wajurejo, Sabtu (18/12/2021).
Dalam pembukaan kegiatan, Ricky Surya Prakasa, Presiden Direktur Meccaya mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan perusahaan agar Indonesia segera mencapai endemi dan segera terbebas dari Covid-19 hingga desa atau dusun yang terpencil atau sulit di jangkau di wilayah Borobudur, Magelang.
Pelaksanaan vaksinasi menggunakan dosis pertama menjangkau 468 peserta dari warga di Lereng Manoreh dan Desa Kenalan.
Selanjutnya 628 dosis berikutnya untuk masyarakat Desa Kenalan, Bingaran, dan Majaksingi, lalu sebanyak 480 dosis lainnya untuk masyarakat Desa Tegal Arum, Kebon Sari, Tuksongi, dan Giri Tengah.
Dengan adanya vaksinasi keliling memudahkan warga dalam mendapatkan vaksin dengan pelayanan yang cepat dan tidak jauh dari tempat tinggal warga. Setiap hari nya warga sangat antusias menyambut vaksinasi keliling. Hari Selanjutnya vaksinasi di Balai Desa Borobudur dengan target 350 peserta.
Setelah sukses mengadakan vaksinasi di Magelang, MECCAYA kembali mengadakan vaksinasi mobil keliling di Kecamatan Muntilan. Antusiasme warga Muntilan sangat besar terbukti dari 1000 dosis tersedia habis dalam waktu beberapa hari. Vaksinasi ini ditargetkan untuk lansia dan juga anak sekolah usia 6 sampai 11 tahun. Vaksinasi mobil keliling MECCAYA menargetkan 5000 dosis vaksin Sinovac sampai akhir tahun 2021.
“Harapan kami semua penduduk di wilayah Borobudur Magelang dapat divaksinasi sebagai parameter ketahanan dan kesiapan Borobudur terutama sebagai destinasi wisata prioritas nasional dan sebagai antisipasi ancaman varian Covid-19 baru Omicron," ungkap Ricky.
Kegiatan tersebut mendapatkan dukungan dari Dinas Kesehatan Kebupaten Mageleng, Camat Borobudur, Kepala Puskesmas Borobudur, Ketua SIM dan P3I, dan Perwakilan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Cabang Semarang.
Ketersediaan vaksin untuk kegiatan tersebut juga didukung oleh Subdit Imunisasi Kementerian Kesehatan dan Perwakilan KKP Soekarno Hatta.
Camat Borobudur Amin Sudrajad mengatakan, kegiatan vaksinasi kali ini sangat membantu warganya yang memiliki keterbatasan akses dalam melakukan vaksinasi.
Dokter Siswanto, Kepala Puskesmas Borobudur menambahkan, program tersebut dapat melindungi warga terutama lansia dan anak-anak dari virus covid-19 varian baru Omicron dan juga varian Delta yang sudah lebih dahulu masuk ke Indonesia.
“Istilah kami adalah menjemput bola, warga di pelosok kami jemput untuk dilakukan vaksinasi sehingga semua warga dapat divaksinasi dan herd immunity dapat tercapai segera di wilayah Borobudur Magelang,” ujar dr. Siswanto.
Ricky menambahkan, setelah kegiatan vaksinasi ini pihaknya akan berkonsentrasi pada vaksinasi booster atau vaksinasi ketiga untuk melindungi diri karyawan dari varian corona yang terus berkembang.
Pihaknya juga akan kembali membantu masyarakat membuka posko vaksinasi untuk masyarakat sekitar kabupaten Bekasi dan Jakarta yang belum mendapatkan vaksinasi dosis ketiga.
comments